Tips Mengolah Daging Sate Agar Empuk dan Enak

Photo of author

By rubiqu

Di saat momen idul adha tiba banyak dari kita yang memilih untuk mengolah daging qurban untuk di sate. Momen untuk membuat sate beserta keluarga besar biasanya adalah momen yang paling di nantikan di bulan hari raya idul adha. Sate merupakan hidangan favorit karena bisa di makan dengan bumbu yang bermacam-macam. Bisa menggunakan bumbu kacang, bumbu kecap dan cabe rawit ataupun di makan dengan bumbu acar. Bahkan jika kita mengolah sate dengan tepat, maka sate yang cuma di bakar saja juga sudah enak untuk di makan langsung. Lalu bagaimana sih pengolahan sate yang enak dan empuk?

  1. Pemilihan Daging Yang Tepat

Untuk memilih daging, kita bisa menggunakan bagian daging yang tidak terlu banyak ototnya. Kareta saat daging yang kita buat untuk sate merupakan daging yang memiliki otot yang banyak maka sate yang akan kita makan rasanya alot. Baiknya kita menggunakan daging yang segar atau yang baru di potong. Setelah daging kita potong-potong sesuai dengan ukuran yang kita inginkan baru kita lanjut ke proses marinasi. Untuk lebih menambah rasa gurih pada sate, gunakan juga bagian daging yang mengandung gajih atau lemak.

2. Marinasi Dengan Bumbu Dan Tambahkan Nanas

Pada dasarnya bumbu untuk membuat sate tidaklah rumit. Kita bisa menggunakan bawang putih, bawang merah, ketumbar, dan juga garam. Nah untuk membuat sate lebih empuk kita harus menambahkan nanas kedalam bumbu yang akan kita haluskan. Kita tidak perlu terlalu banyak menggunakan nanas karena akan membuat sate teasa dominan asam dan juga akan membuat daging sate terlalu empuk. Untuk sekitar 50 tusuk sate kita hanya memerkukan sebanyak 1 jempol ukuran dewasa nanas. Setelah bumbu dan nanas di tumbuk, campurkan pada daging yang telah di potong-potong. Lalu kita masukan ke dalam tusukan sate sesuai dengan selera, dalam satu tusukan sate kita bisa isi 4-6 daging. Supaya cepat matang saat di bakar, jangan terlalu banyak daging dalam satu tusukan sate. Sebenarnya kita tidak perlu memarinasi daging sate terlalu lama, saat kita memasukan daging ke tusukan sate, bumbu yang sudah menyampur dengan dagingpun sudah membuat daging gurih dan empuk. Setelah selesai semua daging di masukan ke dalam tusukan, bakar sate menggunakan arang.

3. Lakukan Pembumbuan Ulang Saat di Bakar

Lakukan pembakaran sate sampai daging setengah matang, setelah daging yang kita bakar setengah matang angkat lalu gulirkan kedalam bumbu yang isinya mentega dan kecap. Jika kita ingin rasanya lebih enak, kita juga bisa menambahkan saus barbeque kedalam campuran mentega dan kecap. Daging sate yang sudah kita lumuri dengan bumbu ke dua. Kita lanjutkan untuk di bakar kembali hingga matang atau sesuai dengan selera.

4. Bakar Sate Dengan Arang

Untuk mendapatkan cita rasa yang khas dan enak, bakar sate menggunakan arang. Sehingga rasa wan wangi dari aroma daging sate yang kita buat akan terasa lebih nikmat. Jika kita ingin  mendapatkan api yang tahan lama dan awet saat pembakaran, gunakan dua jenis arang. Pertama arang biasa atau briket, dan juga gunakan pula arang dari batok kelapa. Arang dari batok kelapa cenderung lebih awet, sedangkan arang biasa lebih mudah terbakar. Sehingga api yang di hasilkan akan lebih efektif untuk membakar daging sate. Ingat jangan gunakan pelastik atau kertas untuk proses pembakaran dading sate. Karena hasil dari pembakaran kertas ataupun plastik memiliki racun yang jika terkena daging saat membakar sate, maka akan menempel dan termakan oleh kita.

Nantikan tips-tips lainnya dari rubiq dan jangan lupa share, follow instagram rubiq @rubiq.officia

 

Tinggalkan komentar